; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Kecewa Tak Bisa Temui Buah Hatinya, Tsania Marwa Tulis Pesan Menyentuh
loading...
Tsania Marwa. Foto/Instagram
A
A
A
JAKARTA - Tsania Marwa masih terus berjuang untuk mendapatkan haknya atas kedua buah hatinya, Syarief dan Shabira. Pasalnya, meski sudah mendapatkan hak asuh kedua anaknya, Marwa hingga kini masih kesulitan untuk bisa bertemu bahkan membawa pulang anak-anaknya.
Pada 29 April kemarin, Marwa dengan didampingi oleh pihak Pengadilan dan KPAI sempat menyambangi kediaman mantan suaminya untuk membawa pulang kedua anaknya. Sayangnya, kedua anaknya justru memilih untuk mengunci kamar mereka dan ketakutan, lantaran ada seseorang yang menyebut bahwa Marwa akan menculik mereka berdua.
Sedih lantaran harus kembali menelan kecewa, wanita 30 tahun ini akhirnya mencurahkan isi hatinya dalam akun Instagram. Ia bahkan menuliskan pesan untuk kedua buah hatinya terkait apa yang terjadi kemarin.
Baca Juga : Shinta Tanjung Takut Kehilangan Ustadz Zacky Mirza
"Pesan untuk Syarif Shabira. Makasih untuk moment beberapa menit yang kalian kasih ke Umi kemarin (sebelum moment itu dirusak DENGAN SENGAJA). Mereka mungkin berhasil membuat kalian TAKUT SAMA UMI, tapi satu hal yang Umi syukuri, mereka tidak bisa menghilangkan CINTA KALIAN UNTUK UMI !," tulis Marwa pada keterangan video.
![Kecewa Tak Bisa Temui Buah Hatinya, Tsania Marwa Tulis Pesan Menyentuh]()
"Suatu hari kalian akan melihat semua cerita ini, kalian bisa melihat kebenaran, UMI TIDAK PERNAH NINGGALIN KALIAN NAK! Umi keluar dari rumah itu secara baik-baik MEMBAWA KALIAN, tapi kemudian diambil PAKSA sama mereka, dan setelah itu tidak diberi akses sampai detik ini. Jadi untuk semua FITNAH yang bilang Umi ninggalin kalian itu tidak benar dan sekarang kalian mengerti MENGAPA umi memilih untuk berpisah dengan keluarga seperti itu !!!," sambungnya.
Di akhir tulisannya, Marwa tampak berterima kasih pada semua orang yang telah mendukungnya dan memberikan semangat atas usahanya mendapatkan hak asuh anak. Ia bahkan menyakini bahwa Tuhan memiliki rencana indah untuknya di depan.
Baca Juga : Suami Kritis, Joanna Alexandra Minta Doa
"Terima kasih untuk semua support dan doa, saya baca semua dan itu membuat saya kuat. Saya yakin Allah SWT MAHA BAIK DENGAN SEGALA RENCANA INDAHNYA," pungkasnya.
Pada 29 April kemarin, Marwa dengan didampingi oleh pihak Pengadilan dan KPAI sempat menyambangi kediaman mantan suaminya untuk membawa pulang kedua anaknya. Sayangnya, kedua anaknya justru memilih untuk mengunci kamar mereka dan ketakutan, lantaran ada seseorang yang menyebut bahwa Marwa akan menculik mereka berdua.
Sedih lantaran harus kembali menelan kecewa, wanita 30 tahun ini akhirnya mencurahkan isi hatinya dalam akun Instagram. Ia bahkan menuliskan pesan untuk kedua buah hatinya terkait apa yang terjadi kemarin.
Baca Juga : Shinta Tanjung Takut Kehilangan Ustadz Zacky Mirza
"Pesan untuk Syarif Shabira. Makasih untuk moment beberapa menit yang kalian kasih ke Umi kemarin (sebelum moment itu dirusak DENGAN SENGAJA). Mereka mungkin berhasil membuat kalian TAKUT SAMA UMI, tapi satu hal yang Umi syukuri, mereka tidak bisa menghilangkan CINTA KALIAN UNTUK UMI !," tulis Marwa pada keterangan video.
"Suatu hari kalian akan melihat semua cerita ini, kalian bisa melihat kebenaran, UMI TIDAK PERNAH NINGGALIN KALIAN NAK! Umi keluar dari rumah itu secara baik-baik MEMBAWA KALIAN, tapi kemudian diambil PAKSA sama mereka, dan setelah itu tidak diberi akses sampai detik ini. Jadi untuk semua FITNAH yang bilang Umi ninggalin kalian itu tidak benar dan sekarang kalian mengerti MENGAPA umi memilih untuk berpisah dengan keluarga seperti itu !!!," sambungnya.
Di akhir tulisannya, Marwa tampak berterima kasih pada semua orang yang telah mendukungnya dan memberikan semangat atas usahanya mendapatkan hak asuh anak. Ia bahkan menyakini bahwa Tuhan memiliki rencana indah untuknya di depan.
Baca Juga : Suami Kritis, Joanna Alexandra Minta Doa
"Terima kasih untuk semua support dan doa, saya baca semua dan itu membuat saya kuat. Saya yakin Allah SWT MAHA BAIK DENGAN SEGALA RENCANA INDAHNYA," pungkasnya.
(wur)
Explore More